Strive Do The Best

Presentasi ini memang hanya terdiri atas 5 slides (diluar judul) dan terlihat sedikit, tetapi jangan meremehkannya karena setiap slide mengandung syarat konsep dan pemahaman. Rata-rata setiap slide memerlukan waktu pembahasan lebih dari 2 jam sehingga pelatihan Strive Do The Best ini memakan waktu satu setengah hari hingga dua hari.

Lihatlah slide 1, di dalamnya mengandung 3 konsep pemikiran yang diramu dalam Exta Miles Thinking. Pertama soal perjuangan tanpa kenal menyerah yang diilustrasikan dalam The Marathon Man, kemudian dilanjutkan dengan pembahasan mengenai konsep AKU = Ambisi, Kemampuan dan Usaha. Terakhir fasilitator mengajak peserta untuk berdiskusi tentang sebuah rahasia sukses yakni Menetapkan Tujuan Yang Tak Pernah Gagal. Dalam konsep ini bahkan Tuhan pun tidak turut campur dalam menentukan keberhasilan Tujuan itu, semuanya hanya ada anda sendiri. (Catatan: Konsep itu sama sekali tidak merendahkan atau meniadakan Tuhan, tetapi sebaliknya justru meninggikan dan memuliakan Tuhan YME!. Penasaran, kan?)




Pada slide 2 dibahas secara mendalam Cara cepat untuk sukses berkarir. Ini bukan berarti jalan pintas, sama sekali tidak, tetapi menyangkut sikap untuk berani bekerja sebagai pionir, pembuka jalan, bahkan di tempat-tempat kerja yang masih berantakan dan tanpa sistem yang memadai Messy). Peserta akan di berikan berbagai contoh cara sukses seperti ini dan juga dengan memberikan contoh dari orang-orang di sekitar mereka. Tak perlu contoh dari orang-orang "jauh" yang tidak mereka kenal! Disamping itu diberikan juga ilustrasi tentang kasus para calon Doktor yang belajar di Luar Negeri dan enggan pulang ke Tanah Air. Kasus ini bisa hangat dan seru dalam diskusinya. Fasilitator harus piawai dalam mengendalikan kelas agar waktu dan fokus insight tetap pada jalurnya.

Pada slide 3 dibahas rahasia penciptaan mukjizat jaman sekarang oleh manusia biasa, seperti anda dan saya, bukan oleh para nabi! Konsep sinergi sebagai buah dari pembentukan solusi ke 3 serta ilustrasi kisah tiga pemulung yang memunculkan pertentangan nilai dalam diskusi yang menyentakkan batin akan menjadi jelas dan sejuk kembali saat menerawang 3 nilai dasar yang menjadi tumpuan penciptaan mukjizat itu.

Pada slide4 dibahas tentang keterampilan dasar yang harus dimiliki oleh setiap individu agar dapat menciptakan mukjizat. Salah satu rumusan sederhananya adalah memanfaatkan kemampuan mengelola perbedaan untuk menghasilan solusi ke 3 dan berbekal 3 nilai dasar yang telah dibahas sebelumnya, peserta dilatih mengeksekusi melalui kerjasama. Paradigma yang mendasar dan harus dianut adalah bahwa PERBEDAAN Tidak Untuk diakui dan dihargai sebagaimana banyak dianut dan terdengar dalam kehidupan masyarakat kita pasca reformasi yakni BERBEDA ITU BOLEH!

Jargon dan slogan yang sering terdengar "Hargailah perbedaan", "Kita Boleh Berbeda Pendapat" dan sejenisnya itu tidak akan menghasilkan mukjizat yang sebenarnya disediakan oleh Tuhan untuk kita wujudkan. (Kalau anda penasaran, silakan kasih komentar di bawah posting ini, untuk kita diskusikan)

Slide ini bisa dibahas menjadi sangat panjang manakala fasilitator harus terpaksa perlu menjelaskan tentang implikasi perubahan ekonomi era industrial ke era informasi yang berdampak nyata pada perbedaan pengelolaan dan sistem organisasi kerja. 

Slide 4 tersebut ditutup dengan mengungkap 6 rahasia semua orang bisa hebat - SOBAT - yang bisa anda pelajari dalam bukunya atau sekadar mengintip di blog semua-hebat.blogspot.com.

Slide terakhir membahas secara panjang lebar tentang derajat kohesif atau keeratan hubungan dalam tim atau kebersamaan, dimulai dari tim yang hanya terikat oleh ruang ( Unity of Space) hingga keeratan yang begitu kuat dalam Unity Of Spirit  yang membuat Amrozi dan kawan-kawan rela mati untuk sebuah keyakinan, meski keliru sekalipun!

No comments:

Post a Comment

Silakan menuliskan komentar anda di kolom yang tersedia dibawah ini